BerandaNews.com, Jakarta – Polisi mengerahkan sebanyak 1.825 personel gabungan dari Polda, Polres dan Polsek untuk mengawal aksi unjuk rasa Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) yang dilaksanakan di kawasan Monas, Jakarta, Senin (8/12/2025).
Para petugas nantinnya akan ditempatkan di sejumlah titik strategis di kawasan Monas guna mengantisipasi potensi gangguan kamtibmas dan kemacetan lalu lintas di sekitar lokasi aksi.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro berharap aksi demonstrasi yang dilaksanakan hari ini bisa berjalan secara tertib, tanpa melanggar aturan maupun menciptakan situasi anarkis.
“Kami siap mengawal para pengunjuk rasa, dan mengedepankan profesionalisme serta sikap persuasif di lapangan,” kata Susatyo.
“Sampaikan pendapat dengan santun, tidak merusak fasilitas umum, tidak membakar ban bekas, tidak melawan petugas keamanan, dan taat pada aturan yang berlaku,” ujarnya.
Susatyo memastikan bahwa seluruh personel pengamanan tidak dibekali senjata api saat melakukan pengamanan.
Rekayasa arus kendaraan akan diberlakukan secara situasional jika terjadi lonjakan jumlah massa atau gangguan keamanan.
Apdesi menggelar aki unjuk rasa di kawasan Monas untuk meminta Presiden Prabowo Subianto mencabut sejumlah aturan terutama Peraturan Menteri Keuangan (PMK) nomor 81 tahun 2025 yang menyebabkan tidak cairnya dana desa.
Selain itu ada juga beberapa aturan yang dinilai merugikan pemerintah Desa, sehingga Apdesi menyuarakan aksinya lewat unjuk rasa.
Penulis: Shibuya
Editor: Andhika Anggoro Wening










